BINJAI - Pernyataan pemerintah menaikkan harga BBM pada hari Sabtu Tanggal 3 September 2022 yang lalu adalah sebagai langkah dan pilihan terakhir yang harus diambil dalam menyesuaikan harga BBM dunia.
Keputusan pemerintah ini tentunya mempengaruhi semua lini kehidupan masyarakat, sampai akhirnya banyak terjadi aksi-aksi penolakan terhadap naiknya harga BBM tersebut.
Baca juga:
Kapolres Binjai Laksanakan Vaksin Booster
|
Penolakan naiknya harga BBM juga terjadi di kota Binjai dengan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh massa yang menamakan dirinya GERAM (Gerakan Masyarakat dan Mahasiswa) kota Binjai pada hari Kamis, 08 September 2022, sekira pkl. 10.00 WIB.
Kapolres Binjai AKBP Ferio Sano Ginting, S.I.K., MH., Dandim 0203 LKT Letkol INF M. Eko Prasetyodan Walikota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, MAP., turut mendampingi para personil pelaksana pengamanan aksi unjuk rasa dimulai dari titik kumpul di lapangan Merdeka jln. Sudirman Kel. Tangsi Binjai.
Sebelumnya aksi unras akan dilaksanakan di halaman parkir Starbuck yang bersebelahan dengan SPBU jl. Sukarno - Hatta, Kel. Tanah Tinggi, Kec. Binjai Timur, namun atas pertimbangan keamanan, Kapolres Binjai menghimbau agar pelaksanaan aksi unjuk rasa dipindahkan ke tempat yang lebih aman untuk meminimalisir terjadinya gangguan terhadap masyarakat khususnya yang akan melakukan pengisian BBM di SPBU, sehingga aksi unras ditetapkan di simpang "AWAS" kota Binjai dan para peserta unras menyetujuinya.
Dalam orasinya, peserta unjuk rasa menunjuk Ade Rinaldi Tanjung sebagai orator, menyampaikan "penolakan keras terhadap keputusan pemerintah menaikkan harga BBM" yang berdampak semakin beratnya beban ekonomi masyarakat kurang mampu.
Menyikapi tuntutan dari peserta unras, Walikota Binjai Drs. H . AMIR HAMZAH, MAP., menyampaikan bahwa pemerintah kota Binjai menampung seluruh aspirasi peserta unras dan akan disampaikan ke Pemerintah pusat, mengenai kenaikan harga BBM dilakukan karena penyesuaian harga BBM dunia dan dalam hal ini pemerintah kota Binjai tetap akan mengikuti kebijakan dari pemerintah.
Ucapan terimakasih disampaikan para peserta aksi unras kepada Polres Binjai dan seluruh personil yang telah mengawal jalannya aksi unjuk rasa damai yang digelar oleh massa "GERAM".
Kapolres Binjai juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada para peserta unras masyarakat dan mahasiswa yang tergabung dalam GERAM karena sudah menyampaikan aspirasi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengajak untuk saling menjaga dan menghargai agar situasi kamtibmas di kota Binjai tetap terpelihara dengan baik.
Para peserta aksi yang tergabung dalam "GERAM" yakni PB HIPAMAHKOTA, IMM Kota Binjai, BEM STIT Alwasliyah, GMNI Kota Binjai, IMBI-SU, HMI Kota Binjai dan HIMMAH Kota Binjai.
Sedangkan personil pengamanan terdiri dari para PJU dan perwira / personil Polres Binjai sebanyak 335 orang, para personil dari Kodim 0203 LKT, para personil Dinas perhubungan dan para personil Satpol PP kota Binjai.
Sejak awal hingga berakhirnya kegiatan situasi dalam keadaan aman, baik dan konsdusif.
(HumasResBinjai, 08/09/2022)